Niat Sholat Hajat 2 atau 4 Rakaat dan Waktunya + Doanya

Niat Sholat Hajat – Sholat adalah sebuah ibadah yang merupakan kebutuhan bagi ummat muslim dan juga sebagai kewajiban serta wujud dari tanda seorang muslim.

Sholat ada yang wajib yakni sholat yang lima waktu Zuhur, Asar, Maghrib, Isya’ Dan Subuh. Ada juga yang sunnah salah satunya adalah sholat hajat bagi seorang muslim yang saat itu sedang memiliki keinginan agar mudah dikabulkan Allah SWT.

Semua sholat baik wajib maupun sunnah memiliki rukun tiga belas salah satunya adalah niat, jika dalam pelaksanaan sholat tidak dibarengi dengan niat maka sholatnya tidak sah.

Bacaan Niat Sholat Hajat 2 Rakaat dan 4 Rakaat

Karena sangat diharuskan niat dalam pelaksanaan sholat hajat, maka penulis dalam artikel ini akan menuliskan bacaan niat sholat hajat.

Agar seorang hamba yang melaksanakan sholat hajat tersebut tidak salah dalam pelaksanaannya yakni hanya niat karena Allah SWT.

Berikut Bacaan Niat Sholat Hajat dibawah ini yang dapat dihafalkan.

اُصَلِّى سُنَّةَ الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى

Latin : “Usholli sunnatal-haajati rok’atayni lillahi ta’aala”.

Artinya : “Saya berniat sholat sunnah hajat dua rakaat karena Allah Ta’ala”

Cara praktiknya yakni ketika mengangkat tangan seraya mengucapkan takbir dan didalam hati dibarengi dengan niat.

Ada juga yang tidak demikian semua sudah memiliki tuntunan masing-masing, jadi ketika menemui seseorang yang sekiranya terlihat tidak membaca niat ketika sholat jangan didebat.

Tata Cara Melaksanakan Sholat Hajat dan Waktunya

Cara melaksanakan sholat hajat sama seperti sholat wajib pada umumnya yakni ada rukun 13 yang harus diikut sertakan didalamnya.

Berikut rukun tiga belas yang perlu diketahui dalam pelaksanaan sholat.

Niat (Bukan hanya sekedar dibaca dalam hati ketika takbirotul ihrom) Akan tetapi diikut sertakan sampai rukun 13 terakhir yakni tertib

Takbiratul ihramn (Sunnah mengangkat tangan)

Berdiri tegak lurus bagi muslim yang mampu. Boleh juga duduk atau berbaring bagi yang memang sudah tidak mampu lagi berdiri

Membaca Surat Al-Fatihah

Rukuk dengan Tenang tidak gelisah

I’tidal dengan Tenang tidak gelisah

Sujud dua kali dengan Tenang tidak gelisah

Duduk diantara dua sujud dengan Tenang tidak gelisah

Duduk tasyahud akhir dengan Tenang tidak gelisah

Membaca tasyahud akhir

Dilanjutkan Membaca shalawat kepada Nabi Muhammad saw

Mengucapkan salam yang pertama

Tertib (berurutan) maksudnya adalah teratur atau berurut tidak melompati rukun-rukun yang lainnya.

Doa Setelah Sholat Hajat Sendiri di Rumah

Setelah melaksanakan sholat hajat tentunya dianjurkan untuk berdoa yakni meminta apa saja yang menjadi keinginan baik untuk dunia maupun akhirat.

Berikut doanya dibawah ini :

لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ الْحَلِيْمُ الْكَرِيْمُ سُبْحَانَ اللهِ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ .اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَسْأَلُكَ مُوْجِبَاتِ رَحْمَتِكَ وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ وَالْعِصْمَةَ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ وَّالْغَنِيْمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّ وَّالسَّلاَمَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ لَاتَدَعْ لِيْ ذَنْبًا إِلاَّ غَفَرْتَهُ وَلاَ هَمًّا إِلاَّ فَرَّجْتَهُ وَلاَ حَاجَةً هِيَ لَكَ رِضًا إِلاَّ قَضَيْتَهَا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

LAtin : “Laa illaaha illallaahul haliimul kaarim subhaanallaahi rabbil’arsyil ‘adzim. Al hamdu lillaahi rabbil aalamiin. As’aluka muujibaati rahmatika wa ‘azaa’ima magfiratika wal ‘ismata min kulli dzambiw wal ganiimata min kulli birriw was salaamata min kulli istmin, laa tadaa’ lii dzamban illaa gafartahuu wa laa hamman illaa farrajtahuu wa laa haajatan hiya laka ridan illaa qadaitahaa yaa arhamar raahimiin.”

Artinya : “Aku Memohon kepada Mu hal-hal yang mendatangkan rahmat Mu dan hal-hal yang memastikan ampunan Mu dan terpelihara dari semua dosa yang menjarah setiap kebaikan dan selamat dari semua dosa. Janganlah Engkau tinggalkan suatu dosa pun bagiku, melainkan Engkau mengampuninya, dan tidak pula kesusahan melainkan Engkau berikan penawar kepadanya dan tidak pula suatu keperluan yang diridhai oleh Mu melainkan Engkau memastikan buatku, wahai Yang Maha Penyayang di antara para penyayang.”

Anjuran Nabi SAW Tentang sholat Hajat

Meskipun sholat hajat merupakan sunnah, akan tetapi dianjurkan oleh Rosulullah kepada ummatnya untuk dilaksanakan.

عَنْ عُثْمَانَ بْنِ حُنَيْفٍ أَنَّ رَجُلًا ضَرِيرَ الْبَصَرِ أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ ادْعُ اللهَ لِي أَنْ يُعَافِيَنِي فَقَالَ إِنْ شِئْتَ أَخَّرْتُ لَكَ وَهُوَ خَيْرٌ وَإِنْ شِئْتَ دَعَوْتُ فَقَالَ ادْعُهُ فَأَمَرَهُ أَنْ يَتَوَضَّأَ فَيُحْسِنَ وُضُوءَهُ وَيُصَلِّيَ رَكْعَتَيْنِ وَيَدْعُوَ بِهَذَا الدُّعَاءِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ وَأَتَوَجَّهُ إِلَيْكَ بِمُحَمَّدٍ نَبِيِّ الرَّحْمَةِ يَا مُحَمَّدُ إِنِّي قَدْ تَوَجَّهْتُ بِكَ إِلَى رَبِّي فِي حَاجَتِي هَذِهِ لِتُقْضَى اللَّهُمَّ شَفِّعْهُ فِيَّ ]رواه ابن ماجه]

Artinya : Dari Usman bin Hunaif (diriwayatkan) bahwasannya seorang lelaki buta datang kepada Nabi saw seraya berkata: Doakanlah aku agar Allah menyembuhkanku.

Beliau bersabda: Jika kamu mau, maka aku tangguhkan bagimu dan itu lebih baik, dan jika kamu mau, maka aku akan doakan kamu. Lelaki itu berkata, Doakanlah. Kemudian beliau saw menyuruhnya agar berwudu dan membaguskan wudunya, lalu shalat dua rakaat dan berdoa:

Ya Allah, sesungguhnya aku meminta dan menghadap kepada-Mu dengan perantaraan Muhammad, Nabi pembawa rahmat. Ya Muhammad, aku telah menghadap dengan perantaraanmu kepada Rabb-ku di dalam hajatku ini agar terpenuhi. Ya Allah, berilah syafaat kepadanya bagi diriku [H.R. Ibnu Majah].

Keutamaan Sholat Hajat

Karena sholat hajat merupakan anjuran dari Nabi Muhaam SAW, tentunya memiliki keutamaan yang amat banyak.

Sehingga tidak sedikit ummat muslim yang mengerjakan sholat sunnah hajat ini, terlebih jika sedang memiliki keinginan yang kuat. Dengan harapan keinginan tersebut dapat mudah tercapai dan dikabulkan Allah SWT.

Adapun beberapa keutamaannya sebagai berikut :

Mendapatkan Pahala

Setiap ummat muslim yang mengerjakan amal ibadah dengan penuh keikhalasan dan hanya mengharap ridho dari Alllah SWT. Maka insya Allah akan mendapatkan ganjaran pahala dari Allah.

Akan tetapi jika pelaksanaannya bukanlah karena Allah semata, bisa jadi Allah tidak akan memberikan imbalan apapun. Meskipun tujuannya adalah surga, karena surga termasuk makhluk Allah SWT.

Mendekatkan diri kepada Allah SWT

Siapa hamba yang tidak ingin dekat dengan Allah SWT, karena jika dekat hidup akan lebih terasa nikmat. Menjadi kaya nikmat, menjadi miskin nikmat, menjadi apapun jika denkat dengan Allah SWT akan terasa nikmat.

Salah satu jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah adalah dengan rutin melaksanakan ibadah sholat sunnah hajat.

Mendapatkan Ketenangan Hidup

Apabila seorang hamba sudah dekat dengan Allah SWT. maka akan diberikan ketenangan hati. Walhasil bila mendapatkan masalah apapun dirinya akan tenang.

Tenang dalam artian tidak risau tidak bimbang atau ragu dalam melangkah kemanapun. Karena ia yakin bahwa Allah SWT selalu membimbing dijalan yang baik.

Dan masih banyak keutamaan sholat hajat jika dikerjakan secara rutin, semoga Allah SWT menolong kita semua untuk dapat melaksanakan ibadah sholat hajat Aamiin.

Penutup

Demikianlah pembahasan mengenai Niat Sholat Hajat yang ditulis dalam sebuah artikel ternama yakni .id.

Semoga tulisan ini bermanfaat untuk semua ummat muslim dimanapun berada, sehingga ketika memiliki keinginan yang kuat.

Agar Allah SWT cepat mengabulkannya maka rutinlah untuk melaksanakan ibadaha sholat hajat dengan ikhlas karena Allah SWT.

Wallahu A’lam.

Baca Juga :

Niat Sholat Idul Fitri Arab Latin Berjamaah atau Sendiri

Bacaan Niat Sholat Dzuhur Latin Sendiri Dan Berjamaah

Niat Sholat Ashar Sendiri & Berjamaah Arab Latin & Artinya

Bacaan Niat Sholat Maghrib Sendiri, Berjamaah & Waktunya

Niat Sholat Isya Sendiri di Rumah atau Berjamaah (Arab & Latin)

Niat Sholat Subuh Sendiri & Berjamaah (Arab, Latin, Artinya)

Niat Sholat Jumat, Berikut Bacaan Imam, Makmum dan Artinya

The post Niat Sholat Hajat 2 atau 4 Rakaat dan Waktunya + Doanya . ..

You might also like