Sesaat lagi tahun 2022 Masehi akan berganti menjadi tahun 2023 Masehi dalam artian ada pergantian tahun dalam waktu yang dekat, maka dari itu sebagai ummat muslim tentunya perlu membaca Doa Awal Tahun.
Dengan doa yang dipanjatkan saat awal tahun berharap agar kehidupan yang akan datang semakin baik dan tetap mendapatkan barokah dari Allah SWT.
Semakin baik prilakunya, agamanya dan juga karir atau pekerjaan serta bisnis yang dijalankan semakin maju berkembang pesat dari tahun sebelumnya.
Banyak yang mengharuskan untuk berdoa saat awal tahun tiba, namun sudahkah tahu bacaan doa awal tahun yang sering dibaca saat pergantian tahun???.
Jika belum maka sangat tepat sekali untuk menyimak artikel yang ditulis .id seperti dibawah ini.
Doa Awal Tahun Baru 2023
اَللّٰهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ، وَهٰذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ، وَالعَوْنَ عَلَى هٰذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ
Latin : Allahumma antal abadiyyul qadimul awwal. Wa ‘ala fadhlikal ‘azhimi wa karimi judikal mu‘awwal. Hadza ‘amun jadidun qad aqbal. As’alukal ‘ishmata fihi minas syaithani wa auliya’ih, wal ‘auna ‘ala hadzihin nafsil ammarati bis su’I, wal isytighala bima yuqarribuni ilaika zulfa, ya dzal jalali wal ikram.
Artinya, “Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.”
Rosulullah SAW menganjurkan untuk berdoa diawal tahun dengan harapan agar diberi keamanan dan keselamatan serta keimanan yang kuat dalam memeluk agama islam.
Sebagaimana anjuran Rosulullah SAW yang dikutip dalam sebuah hadis dibawah ini :
ﻋﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﻫﺸﺎﻡ ﻗﺎﻝ: ﻛﺎﻥ ﺃﺻﺤﺎﺏ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ – ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ – ﻳﺘﻌﻠﻤﻮﻥ ﻫﺬا اﻟﺪﻋﺎء ﺇﺫا ﺩﺧﻠﺖ اﻟﺴﻨﺔ ﺃﻭ اﻟﺸﻬﺮ: اﻟﻠﻬﻢ! ﺃﺩﺧﻠﻪ ﻋﻠﻴﻨﺎ ﺑﺎﻷﻣﻦ ﻭاﻹﻳﻤﺎﻥ، ﻭاﻟﺴﻼﻣﺔ ﻭاﻹﺳﻼﻡ، ﻭﺭﺿﻮاﻥ ﻣﻦ اﻟﺮﺣﻤﻦ، ﻭﺟﻮاﺯ ﻣﻦ اﻟﺸﻴﻄﺎﻥ. رواه اﻟﻄﺒﺮاﻧﻲ ﻓﻲ “اﻷﻭﺳﻂ”
ﻗﺎﻝ اﻟﻬﻴﺜﻤﻲ: “ﻭﺇﺳﻨﺎﺩﻩ ﺣﺴﻦ”
Artinya : “Dari Abdullah bin Hasyim, ia berkata bahwa para Sahabat Rasulullah shalallahu alaihi wasallam mempelajari doa berikut jika memasuki tahun atau bulan “Ya Allah, masukan kami ke dalamnya dengan aman, iman, selamat dan Islam. Mendapatkan ridho Allah dan dijauhkan dari gangguan syetan” (HR Thabrani, Al Hafizh Al Haitsami menilai Hasan)
Apabila Rosulullah telah menganjurkan tentunya ada kaifiat dan hikmah serta fadilah yang ada didalam anjuran tersebut.
Sebagaimana manusia ketika memasuki tahun baru tentunya menginginkan sesuatu yang lebih baik dari tahun-tahun berikutnya terutama dalam bidang ilmu dan amal.
Sebenarnya untuk doa awal tahun bisa saja langsung dibaca dengan niat hanya karena karena Allah dan Rosulnya.
Akan tetapi karena kabul atau tidaknya hanya Allah yang mengetahui maka harus ada etika baik saat memohonkan doa kepada Allah SWT.
Dengan besar harapan doa yang dipanjatkan diterima oleh Allah dan segala hajat serta kebutuhan yang menjadi keinginan dikabulkan.
Adapun beberapa etika saat membaca doa awal tahun sebagai berikut :
Upayakan saat membaca doa awal tahun badan suci dari hadas dan najis. Caranya cukup berwudhu bagi yang berhadas kecil dan mandi wajib bagi yang berhadas besar.
Sebagaimana sabda Nabi SAW :
Artinya : “Barang siapa yang berwudu dengan memperbaiki wudunya, lalu salat dua rakaat, kemudian berdoa, maka pasti doanya akan dikabulkan. Segera atau tertunda.” (HR. Thabrani)
Ketika sedang berdoa hadapkan badan kearah kiblat karena hal ini merupakan sunnah Rosulullah SAW.
Meskipun pada dasarnya saat berdoa mengahadap arah manapun tidak masalah. Akan tetapi sangat diutamakan menghadapa kiblat, begitu juga saat membaca doa akhir tahun.
Sebagaimana telah diajarkan oleh Rosulullah SAW :
Artinya : “Sesungguhnya bagi setiap sesuatu ada pemimpinnya, dan pemimpinnya majelis adalah menghadap ke kiblat.” (HR. Thabrani)
Selain dalam keadaan suci dan juga posisi menghadap kiblat maka etika selanjutnya saat berdoa adalah mengangkat kedua tangan.
Hal ini menunjukkan permohonan seorang hamba kepada sang pemberi yaitu Allah SWT, hamba hanya bisa meminta tidak lebih dari itu.
Rosulullah juga mengajarkan kepada kita untuk mengangkat tangan saat berdoa sebagai Nabi SAW bersabda :
Artinya : “Sesungguhnya Rasulullah apabila mengangkat kedua tangannya ketika berdoa, maka beliau tidak menutupnya hingga beliau mengusap wajahnya dengan kedua tangannya tersebut.” (HR. At-Turmudzi)
Jika menghadap kepada seseorang dan menginginkan bantuan daripadanya saja harus menunjukkan etika yang rendah diri tidak meninggi.
Apalagi saat meminta kepada sang pemilik segala alam semesta ini yaitu Allah SWT. Tentunya harus memiliki rasa tawadu atau rendah diri tidak sombong.
Ksrena hal ini telah diabadikan oleh Allah SWT didalam Al-qur’an Surat Al-A’raff : 55 yang berbunyi.
اُدْعُوْا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَّخُفْيَةً ۗاِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِيْنَۚ
Artinya : Berdoalah kepada Tuhanmu dengan rendah hati dan suara yang lembut. Sungguh, Dia tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. (Q.S Al-A’raff : 55 )
Semoga dengan cara atau etika dalam ber doa ahir tahun dilakukan maka hajat dan keinginan di awal tahun sampai tahun-tahun berikutnya mudah untuk dikabulakan Allah SWT.
Cukup Sekian Dan Terimakasih Wallahu A’lam…
Baca Juga :
Doa Akhir Tahun, Singkat Dan Waktu Yang Tepat Membacanya
Doa Setelah Wudhu Pendek Singkat Arab Latin Beserta Artinya
Doa Qunut Arab dan Latin Subuh, Nazilah Lengkap dan Artinya
5 Doa Bercermin Latin Nabi Yusuf dan Artinya Sesuai Sunnah
The post Doa Awal Tahun 2023 Arab, Arti dan Cara Mengamalkannya . ..