Mungkin sudah banyak dari Anda yang mengetahui manfaat dari buah mengkudu, tapi tidak banyak dari Anda yang mengetahui manfaat daun mengkudu. Tidak hanya buahnya saja, daun dari tanaman mengkudu atau yang juga biasa disebut dengan pace ini ternyata memiliki segudang manfaat untuk kesehatan.
Manfaat Daun Mengkudu
Seperti yang telah dijelaskan pada Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia (JIPI), daun mengkudu mengandung protein, zat kapur, zat besi, karotin, dan askorbik. Daun mengkudu juga diketahui mempunyai aktivitas antimikroba serta antifungal. Tidak hanya itu, daun tanaman pace ini juga memiliki sifat antiprotozoa, antidiabetes, antioksidan, antihipertensi, antidiare, dan diyakini bisa membantu mempercepat penyembuhan luka.
Selain berbagai kandungan yang telah disebutkan di atas, ternyata terdapat berbagai manfaat daun mengkudu lainnya untuk kesehatan. Berikut ini manfaat daun mengkudu untuk kesehatan yang perlu Anda ketahui serta penjelasannya.
1. Mengobati Kurap
Salah satu masalah atau penyakit kulit yang sering kali mengganggu penampilan kita dan membuat kita merasa tidak nyaman adalah kurap. Salah satu manfaat daun mengkudu adalah menjadi salah satu alternatif pengobatan herbal untuk mengobati kurap.
Anda hanya perlu menghaluskan daun mengkudu muda dan menambahkan sedikit minyak kelapa. Lalu aplikasikan pada area kulit yang memiliki kurap untuk mengobatinya.
2. Mencegah dan Mengobati Bisul
Penyakit kulit lain yang tidak kalah mengganggunya adalah bisul. Bisul merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh bakteri Staphyloccus aureus, di mana bakteri ini akan menginfeksi folikel rambut. Tidak hanya menyebabkan bisul, bakteri ini juga bisa menyebabkan berbagai masalah kulit lainnya.
Pada sebuah penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya, dijelaskan bahwa ekstrak daun mengkudu terbukti bisa membantu menghambat pertumbuhan bakteri Staphyloccus aureus tersebut pada konsentrasi hingga 80%. Hal ini disebabkan oleh kandungan etanol dan antibakteri yang ada pada daun mengkudu.
3. Mengobati Luka
Daun mengkudu mengandung beta karotin, glikosida iridoid, dan flavonoid yang bisa membantu mempercepat proses penyembuhan luka serta pemulihan kulit dari luka tersebut. Namun perlu diingat bahwa manfaat daun mengkudu yang satu ini belum pernah dibuktikan secara ilmiah dan hanya dikenal secara tradisional.
Oleh karena itu, jika Anda ingin mengobati luka menggunakan daun mengkudu, usahakan untuk tetap berhati-hati dalam menggunakannya
Daun mengkudu sering kali dijadikan ramuan penurun panas secara tradisional. Anda bisa mengambil air dari daun mengkudu muda atau mengolahnya sedemikian rupa untuk dikonsumsi. Karena belum ada penelitian lebih lanjut mengenai manfaat daun mengkudu sebagai obat demam, Anda harus tetap berhati-hati dalam mengonsumsinya.
5. Mencegah Penyebaran Penyakit Demam Berdarah
Selain membantu menurunkan panas atau demam, sebuah penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun mengkudu yang dicampur dengan cairan tertentu, mampu membantu mengurangi jumlah nyamuk Aedes aegypti. Ekstrak daun mengkudu yang dicampur dengan cairan tertentu, lalu disemprotkan ke tempat-tempat tertentu atau sarang nyamuk, makan akan mengurangi jumlah nyamuk penyebab penyakit demam berdarah tersebut.
Dengan berkurangnya jumlah nyamuk Aedes aegypti, maka penyebaran penyakit demam berdarah pun bisa berkurang dan dicegah dengan baik. Oleh karena itu, salah satu manfaat daun mengkudu adalah membantu mencegah penyebaran penyakit demam berdarah.
6. Membuat Kulit Terlihat Awet Muda
Dalam daun mengkudu, terdapat kandungan antrakuinon yang dapat membantu mempercepat pembentukan kolagen. Kolagen ini yang nantinya akan membuat kulit, khususnya pada kulit wajah, menjadi lebih elastis dan mencegahnya dari keriput. Manfaat daun mengkudu yang satu ini sudah dibuktikan melalui berbagai penelitian sehingga aman untuk digunakan.
7. Mengatasi Infeksi Gusi
Manfaat daun mengkudu selanjutnya adalah membantu mengatasi infeksi yang terjadi pada gusi. Sebuah penelitian menjelaskan bahwa daun mengkudu bisa digunakan untuk membantu mengatasi infeksi yang terjadi pada gusi yang sedang mengalami peradangan. Hal ini disebabkan oleh kandungan senyawa antiradang dan antibakteri yang terkandung pada daun mengkudu.
8. Mengatasi Rematik pada Sendi
Manfaat daun mengkudu selanjutnya adalah mengatasi rematik pada persendian. Apabila Anda merasa ngilu atau mengalami rematik, Anda bisa mencoba untuk mengoleskan daun mengkudu yang telah dihaluskan dan dicampur dengan minyak kelapa atau minyak gosok lainnya. Daun mengkudu ini akan membantu proses stimulasi peremajaan sel-sel sendiri. Dengan begitu, rasa sakit atau rematik yang terjadi pada sendi bisa berkurang dan membuat Anda merasa lebih rileks.
9. Mencegah Peradangan
Manfaat daun mengkudu sebagai obat herbal lainnya adalah digunakan untuk mencegah peradangan. Daun mengkudu memang bukan obat utama dalam menyembuhkan radang, namun zat antibakteri yang terkandung di dalamnya dapat membantu meringankan bagian tubuh yang sedang mengalami peradangan.
Anda hanya perlu menghangatkan daun mengkudu dan menempelkannya pada area yang sedang mengalami peradangan.
10. Mengobati Perut Kembung dan Masuk Angin
Daun mengkudu memiliki kandungan minyak atsiri yang bisa membantu menyembuhkan Anda dari masuk angin. Daun mengkudu juga aman untuk digunakan pada bayi yang mengalami perut kembung.
Caranya adalah ambil beberapa daun mengkudu lalu bersihkan. Setelah dicuci bersih, gulung dan olesi daun dengan minyak telon. Selanjutnya, tempelkan pada perut dan biarkan selama beberapa saat hingga perut terasa lebih nyaman atau hingga rasa kembung berkurang atau bahkan menghilang.
11. Meringankan Sakit Perut dan Disentri
Masalah pencernaan, seperti sakit perut dan disentri, merupakan suatu hal yang bisa dialami oleh semua orang. Umumnya, masalah pencernaan tersebut disebabkan oleh bakteri tertentu yang ada pada pencernaan. Sedangkan daun mengkudu memiliki kandungan senyawa antibakteri yang mampu membantu melawan bakteri E. coli dan Salmonela yang menjadi penyebab sakit perut pada sistem pencernaan.
Tidak hanya itu, ekstrak daun mengkudu bisa membantu merangsang kinerja serotonin, di mana serotonin ini berfungsi untuk mengatur pencernaan. Kinerja serotonin yang terpacu dapat membantu mengatasi gangguan pencernaan. seperti sakit perut dan disentri.
12. Melindungi Kulit dari Sinar Ultra Violet
Memiliki kulit yang cerah dan sehat bukan hanya dambaan dan impian para wanita, namun pastinya semua orang. Salah satu langkah ampuh agar warna kulit tidak berubah serta untuk menjaga kesehatannya adalah dengan melindungi kulit dari paparan sinar matahari (UV B). Anda bisa menggunakan tabir surya atau sunblock untuk melindungi kulit dari sinar UV tersebut.
Selain itu, Anda bisa menggunakan ekstrak daun mengkudu untuk merawat kulit yang terbakar atau kemerahan akibat dari paparan sinar matahari. Anda juga bisa mengoleskan lotion yang telat dicampur dengan ekstrak daun mengkudu untuk melindungi kulit dari teriknya sinar matahari.
13. Mengobati Kanker Saluran Empedu
Manfaat daun mengkudu lainnya adalah mampu membantu mengobati kanker saluran empedu. Sebuah penelitian terkini yang belum lama dilakukan menunjukkan bahwa ekstrak daun mengkudu memiliki manfaat dalam mengobati kanker saluran empedu. Sebagai obat alami, ekstrak daun mengkudu bisa membantu meminimalisir penggunaan dosis 5-fluorouracil (5-FU) dalam terapi kanker.
14. Membantu Mengobati Gangguan Kejiwaan
Anda mungkin pernah menemui beberapa gangguan kejiwaan di sekitar Anda, misalnya depresi, gangguan kecemasan berlebih, bipolar, atau yang lainnya. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa daun mengkudu memiliki kandungan zat antidopamin yang memiliki efek seperti antipsikotik yang bisa digunakan dalam membantu pengobatan gangguan kejiwaan.
Walau begitu, dalam penelitian tersebut juga disebutkan bahwa perlu penelitian lebih lanjut untuk mengidentifikasi prinsip aktif yang bertanggung jawab atas reaksi antipsikotik yang terkandung dalam daun mengkudu.
Cara Mengolah Daun Mengkudu
Setelah mengetahui berbagai manfaat daun mengkudu untuk kesehatan, selanjutnya kita akan membahas mengenai bagaimana cara mengolah daun mengkudu, Pada dasarnya, Anda bisa langsung menggunakannya saja atau mengolahnya dengan cara tertentu. Menurut Jurnal Ilmiah Pertanian Indonesia (JIPI), berikut ini beberapa cara mengolah daun mengkudu.
1. Diolah Menjadi Serbuk
Anda bisa mengolah daun mengkudu menjadi serbuk yang nantinya bisa diseduh dan diminum. Tidak hanya itu, dengan mengolahnya menjadi serbuk, Anda bisa menyimpannya dengan jangka waktu yang lebih lama. Berikut ini langkah dalam mengolah daun mengkudu menjadi serbuk.
- Petik daun mengkudu segar dan pisahkan dari rantingnya.
- Angin-anginkan daun mengkudu yang telah dipetik selama sehari.
- Jemur di bawah sinar matahari langsung selama 2-3 hari atau sampai kering.
- Setelah kering, giling daun hingga menjadi serbuk.
2. Diolah Menjadi Ekstrak
Jika Anda memiliki blender di rumah, Anda bisa mengolah daun mengkudu menjadi ekstrak. Berikut ini langkah membuat ekstrak dari daun mengkudu.
- Cuci bersih 300 gram daun mengkudu segar.
- Rendam dengan air selama sehari.
- Setelah direndam, masukkan ke blender dan dicampur dengan 1,5 liter air.
- Blender sampai halus, lalu saring dan tampung menggunakan wadah.
- Endapkan selama 24 jam dan endapan tersebut yang bisa dikonsumsi sebagai obat tradisional.
3. Diolah Menjadi Jus
Menurut sebagian besar orang, daun mengkudu dirasa terlalu pahit untuk dikonsumsi secara langsung. Untuk mengurangi rasa pahit ini, Anda bisa mengolahnya menjadi jus yang dicampur dengan beberapa bahan lainnya. Berikut ini cara membuat jus daun mengkudu dengan mudah.
- Cuci bersih 100 gram daun mengkudu segar, lalu cacah.
- Kupas dan potong buah tertentu yang Anda sukai, misalnya mangga, secukupnya.
- Masukkan potongan dan daun mengkudu ke dalam juicer.
- Tambahkan 200 ml air lalu haluskan dan jus siap dikonsumsi.
4. Diolah Menjadi Teh
Anda juga bisa mengolah daun mengkudu menjadi teh. Cara yang satu ini juga bisa mengurangi rasa pahit dari daun mengkudu yang akan dikonsumsi nantinya. Berikut ini langkah dalam membuat teh dari daun mengkudu.
- Cuci bersih 500 gram daun mengkudu, lalu cacah hingga menjadi potongan kecil.
- Keringkan daun yang telah dicacah selama kurang lebih 2 hari atau sampai kering di bawah sinar matahari.
- Rebus daun mengkudu yang sudah kering tersebut dengan 2,5 liter air dengan suhu 90-95 derajat Celsius atau dalam keadaan mendidih.
- Rebus selama 30 menit, lalu pisahkan air dari daun mengkudu dengan menyaringnya. Air teh ekstrak daun tersebut siap untuk dikonsumsi.
Setelah mengetahui berbagai manfaat daun mengkudu untuk kesehatan, Anda mungkin tertarik untuk menggunakan daun dari tanaman yang mudah ditemukan di sekitar kita ini sebagai obat. Namun perlu diingat bahwa beberapa cara yang disebutkan tersebut tidak selamanya sudah melalui tahap penelitian pasti sehingga Anda perlu untuk tetap berhati-hati dalam menggunakan daun mengkudu sebagai obat, terutama jika hendak mengonsumsinya.